Bahasa Indonesia dan Perkembangannya

 

 



Sekarang ini, Bahasa Indonesia menjadi salah satu bahasa yang perkembangannya mengalami peningkatan pesat baik di level nasional maupun internasional. Di level nasional dibuktikan dengan pembaharuan Ejaan (EYD, 2022), perkembangan kosakata mutakhir, pemuktahiran KBBI, dll, sedangkan di level Internasional dibuktikan dengan pidato Presiden RI Joko Widodo yang menggunakan bahasa Indonesia dalam lawatannya ke Ukrainai dan Rusia (Juni 2022). Selain itu, Bahasa Indonesia juga menjadi kurikulum dalam pembelajaran di berbagai Negara. Pemerintah juga berperan aktif dalam pengembangan bahasa Indnesia melalui program Uji Kompetensi Bahasa Indonesia (UKBI) sebagai tolok ukur penguasaan bahasa Indonesia bagi masyarakat Indonesia dan turis asing. Hal tersebut bertujuan sebagai usaha pemartabatan bahasa Indonesia menjadi bahasa pengantar Internasional.

Berikut dijelaskan perkembangan dan eksistensi bahasa Indonesia dari masa ke masa sebagai media kumunikasi masyarakat Nusantara.

Lahirnya Bahasa Indonesia mempunya latar belakang kesejarahan yang panjang. Dari penjelasan dan temuan berbagai ahli bahasa dan sejarah telah menyepakati bahwa bahasa Indonesia berakar dan bersumber dari bahasa Melayu. Hal tersebut disebabkan oleh keunikan, fleksibel, dan mudahnya pemahaman dalam penggunaan bahasa Melayu. Di samping itu, pada masa kerajaan Srwijaya (Abad ke 7), bahasa Melayu digunakan sebagai bahasa pengantar perdagangan (Lingua Franca) di wilayah Nusantara.

Setelah itu, setelah kedatangan bangsa Asing ke Indonesia bahasa Melayu juga menjadi bahasa pengantar dalam hal politik, ekonomi, agama, dan sosial, Dari hal tersebut, seorang linguis asal Belanda Ch. A. Van Ophuijsen Bersama linguis Indonesia membuat keseragaman dalam penggunaan bahasa Melayu dalam hal ejaan (ejaan Van Ophuijsen, 1901).

Pada tahun 1928, berkumpullah perwakilan pemuda dari berbagai daerah untuk mengikrarkan Sumpah Pemuda, yang salah satu poinnya adalah “menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia”. Pengesahan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi Negara setelah kemerdekaan Indonesia 1945, yang dimaktubkan dalam UUD 1945 Pasal 36.

Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi berfungsi sebagai bahasa Negara dan bahasa Nasional dengan tujuan sebagai penanda, lambang identitas, dan jati diri yang melekat pada masyarakat Indonesia.

Seiring perubahan zaman, bahasa Indonesia tidak hanya bersumber dari bahasa Melayu saja, akan tetapi juga mengambil bahasa-bahasa Daerah yang ada di Indonesia mulai dari Sabang sampai Merauke. Selain itu, bahasa Indonesia dalam perkembangannya mengadopsi bahasa-bahasa yang pernah eksis di Indonesia, seperti bahasa Inggris, Arab, Mandarin, Portugis, dan lain-lain (dalam bidang sains dan teknologi).

 

*Resensi dari beragai Sumber

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PSIKOLINGUISTIK   PENGERTIAN Secara etimologis, istilah psikolingustik berasal dari dua kata yaitu, Psikologi dan Linguistik. Kedua kata...